Diary BA Maba UHAMKA 2023⋆˙⟡♡✧˖°

 




Pendahuluan

Assalamu'alaikum wr.wb 

Halo teman-teman!!!👋👋👋 perkenalkan, namaku Waritsa Mudhawamah dari Fakultas Keguruan dan Ilmu pendidikan, program studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar. Aku merupakan peserta Baitul Arqam gelombang 6, dari kelompok 7. Nah, sesuai judulnya, tentunya aku akan menceritakan pengalaman yang aku rasakan selama mengikuti Baitul Arqam gelombang 6, yang dilaksanakan pada tanggal 1-3 September 2023 kemarin.

Sebelum menceritakan tentang kegiatan Baitul Arqam, aku mau cerita sedikit nih, kenapa aku bisa jadi Maba di UHAMKA, dan apa saja alasanku memilih UHAMKA sebagai kampus untuk aku menuntut ilmu. Sejak SMA, pastinya sebagai siswa SMA pada umumnya ketika kelas 12. Aku sudah merencanakan sekaligus mempersiapkan kampus mana saja yang bakal jadi kampus tujuanku.Akan tetapi, sudah berbagai rangkaian jalur masuk kampus yang sudah aku jalani hasilnya nihil. Alhasil, aku mencari PTS yang memiliki jurusan PGSD, dengan lokasi yang strategis. Setelah aku cari, UHAMKA kampus yang aku pilih, meskipun banyak keraguan karena kampus islami,karena pengetahuan dan wawasanku tentang islam hanya pengetahuan umum saja, dan karena terbiasa di lingkup umum tentu ada sedikit kekhawatiran.Tetapi, aku mengikuti alurnya, dan yakin bahwa rencana Allah SWT tidak akan pernah salah dan mengecewakan.

Aku segera mendaftarkan diri ke UHAMKA melalui online, dan mengikuti instruksi untuk selalu mengecek web lpp.aik uhamka. Dalam waktu dua minggu, aku mengecek namaku di berbagai gelombang. Hasilnya, namaku terpampang di gelombang 6.


Setelah mengetahui informasi tersebut, aku mencari tahu informasi-informasi Baitul Arqam, apa saja kegiatan tersebut, apa saja yang harus dipersiapkan, mencari tahu tentang Baitul Arqam di gelombang- gelombang sebelumnya, bahkan mengecek berbagai media sosial UHAMKA tentang kegiatan tersebut.


Hari-Hari Sebelum Pelaksanaan Baitul Arqam 

Sembilan hari sebelum pelaksanaan Baitul Arqam, Kakak instruktur kami membuat grup sebagai media informasi. Disitulah awal mula kami saling mengenal satu sama lain.Tidak sesantai apa yang dibayangkan, tugas berbagai tugas menghampiri kami, dimulai dari mengupload twibon, membuat flyer, membuat resume,dan tiktok. Kami semua mengerjakannya satu persatu, tugas itupun merupakan syarat untuk mengikuti Baitul Arqam. Kami juga harus menyiapkan yel-yel, pentas seni, dan penampilan lagu mars Muhammadiyah. Kami banyak berdiskusi hingga persiapan itu hampir selesai ketika hari pelaksanaan.

    gambar 1.1 Rusunawa FKIP UHAMKA

Pada tanggal 31 Agustus 2023, sebagian peserta  ada yang menginap di  tempat.Hal itu diperbolehkan bagi peserta yang rumahnya jauh, maupun lainnya. Termasuk aku, aku datang pada hari sebelum pelaksanaan.Rumahku menuju FKIP UHAMKA hanya membutuhkan 30 menit perjalanan, akan tetapi, orangtua ku menyuruhku untuk menginap hari sebelum acara agar bisa beradaptasi dengan tempat. Di kelompokku, ada 9 orang (termasuk aku) yang menginap di hari sebelum acara.

Ketika sampai disana, banyak teman- teman dari kelompok lain yang juga di tempat. Kami semua berkumpul di satu ruangan di rusunawa FKIP UHAMKA  dan beristirahat disana. Menurutku, ada keuntungan dari menginap sebelum hari pelaksanaan. Keuntungannya, kami bisa akrab lebih dulu sebelum hari pelaksanaan dimulai.


Hari Pertama

Tibalah hari pelaksanaan Baitul Arqam, pada pagi hari, seluruh peserta datang dan berkumpul di tempat yang sudah di sediakan, disitu kami bisa melihat banyak sekali peserta Baitul Aqram dari berbagai kelompok yang satu persatu datang. Kami datang dan duduk sesuai kelompok, dan panitia turut hadir untuk mengabsen dan mengecek barang yang wajib kami bawa.Kelompokku, berjumlah 24 dengan 20 peserta perempuan, dan 4 peserta  laki-laki.



Gambar 1.2 Suasana hari pertama Baitul Arqam Gelombang 6

Setelah semuanya diabsen, kami menuju gedung auditorium yang ada di lantai 6. Kami semua naik tangga menuju kesana, dengan membawa ransel masing- masing dan tidak memakai lift.Setelah sampai, kami melakukan briefing, dan mengikuti acara pembukaan. 

Gambar 1.3 Acara Pembukaan Baitul Arqam Gelombang 6

Acara pembukaan berjalan dengan lancar, panitia dan Kakak Instruktur juga menyiapkannya dengan keren. Setelah acara pembukaan, kami menuju kelas masing-masing, dan segera diberikan materi. Sebelum masuk ke materi, Kakak instruktur kami membuat struktur kelas, kontrak belajar, dan setelah itu kami mengenalkan diri masing-masing.

Pada hari pertama, kami ada 3 materi. Yaitu, materi islam berkemajuan,ilmu amaliyah amal ilmiah, dan Tokoh inspiratif K.H Ahmad Dahlan dan Buya Hamka.Selama pemberian materi, kami juga berdiskusi,dan memberikan opini masing-masing. Dalam materi islam berkemajuan,banyak sekali yang dapat diimplementasikan dalam kehidupan sehari hari, yaitu menjadi kaum muslim yang berlandaskan tauhid, bersumber Al-quran dan sunnah,  menghidupkan ijtihad dan tajdid, mengembangkan wasathiyah, dan mewujudkan rahmat bagi seluruh alam.



Gambar 1.4 Pemberian Materi Hari Pertama.

Sedangkan, dalam materi ilmu amaliyah amal ilmiah, wajib hukumnya bagi kaum muslimin untuk menuntut ilmu dengan sungguh-sungguh dan mengamalkannya. Terakhir, Tokoh inspiratif K.H Ahmad Dahlan, dan Buya Hamka yang bisa kita teladani yaitu, semangat yang tinggi dalam menuntut ilmu, pantang menyerah, memiliki sikap yang terpuji, berani, dan masih banyak lagi. Setelah materi terakhir, yang berakhir pada jam 22.00 WIB, kami bergegas untuk ke rusunawa masing-masing dengan ruangan yang sudah ditentukan.


Hari Kedua 

Pada hari kedua, kami bangun sebelum subuh untuk melaksanakan shalat tahajud. Kami bergegas menuju masjid dengan memakai pakaian olahraga (bagi perempuan). Sesampainya, tidak hanya shalat tahajud, kami juga mendengarkan qultum dari teman-teman perwakilan kelompok. Setelah shalat tahajud, kami diberi waktu sedikit, untuk mengganti pakaian olahraga, dan bersih-bersih. Lalu, kami berkumpul di tempat yang sudah di sediakan dan kami melakukan senam.


Gambar 1.5 Senam Pagi.

Senamnya seru, dan ramai.Sehabis senam, kami sarapan bersama dan bersiap-siap untuk pemberian materi. Pemberian materi pada hari kedua ini agak berbeda dengan hari pertama, karena, pemberian materi nya tidak dilakukan di setiap kelompok masing-masing. Akan tetapi, semua kelompok berkumpul di masjid dan kami memperhatikan materi bersama. Sebelum materi dimulai, MC menginstruksikan kami untuk memegang pundak teman sebelah atau sekitarnya sambil berkata "Halo teman, jangan ngantuk ya, bangunn!!" kurang lebih seperti itu. Hal itu sukses membuat kami semua tertawa. Karena, suasana masjid sangat nyaman dan mendukung untuk tidur, angin sepoi-sepoinya sangat terasa membuat banyak peserta terjatuh-jatuh karena mengantuk saat materi disampaikan. Termasuk aku, karena tidak sanggup menahan ngantuk, aku sempat beberapa kali tertidur di tengah-tengah materi berlangsung.





Gambar 1.6 Materi 4 dan 5


Setelah pemberian materi selesai, kami mengadakan pleno. Seluruh kelompok diberikan materi masing-masing dan membuat mading, setelah itu, nantinya setiap perwakilan kelompok mempresentasikannya. Di sesi ini sangatlah seru, dan semua kelompok antusias mengikutinya. Diskusi tersebut membuat kami semua tegang sekaligus bersemangat. Banyak teman-teman yang sangat luar biasa dalam mempresentasikan kelompok, memberikan jawabannya serta pertanyaan-pertanyaan yang diajukan oleh setiap kelompok.

Gambar 1.7 Diskusi Antara kelompok.

Setelah acara pleno selesai,kami ke ruangan masing-masing, dan melakukan praktek ibadah yang dipandu instruktur.Setelah praktek ibadah, tibalah acara pensi. Acara pensi dilakukan di ruangan auditorium. Acara dimulai dengan penampilan yel-yel setiap kelompok,menyanyikan mars Muhammadiyah per kelompok, penampilan kelompok, dan penampilan seru lainnya.


Gambar 1.8 Joget Bersama

Di tengah tengah acara, kami juga melakukan joget bersama. Semua peserta berkumpul di dekat panggung, dan memeriahkannya. Menurutku, ini pengalaman paling seru diantara yang lainnya. Meskipun kami baru mengenal, akan tetapi, kami seperti sudah  berteman lama. Karena  kami tidak tau akan berjumpa kembali atau tidak, disana kami melakukan perpisahan, saling berpelukan, dan menikmati acaranya bersama.


Gambar 1.9 Seleksi Peserta Terbaik

Saat ingin berakhirnya acara pensi, MOT (Kak Naqib) memanggil beberapa peserta untuk melakukan seleksi peserta BAM terbaik. Aku dan temanku, Khafka menjadi perwakilan kelompok 7 . Disana, kami diberi pertanyaan bergilir dan 3 pertanyaan rebutan. Semua teman-teman yang terpilih disana, sangat hebat dalam mempresentasikannya. Meskipun hanya sebagai 20 peserta terbaik, akan tetapi, hal tersebut  merupakan sebuah pengalaman berharga untukku. Karena, disitulah critical thinking, public speaking, dan kecekatanku diuji. Dan membuatku termotivasi untuk meningkatkan hal hal yang perlu  ditingkatkan untuk kedepannya


Hari Terakhir 

Setelah dua hari berjalan, tibalah hari terakhir. Seperti biasa kami bangun sebelum subuh untuk melaksanakan shalat tahajud bersama. Setelah itu kami bersiap-siap untuk mengikuti acara penutupan. Selama acara penutupan, diumumkannya para pemenang, seperti, pemenang kelompok terbaik, yel-yel terbaik dan lain-lain. Tak lupa, kami juga mengabadikan momen bersama.


Gambar 1.10 Kelompok 7 Gelombang 6 


Penutupan

Nah, itulah kegiatan Baitul Arqam kami selama 3 hari. Tentunya, kegiatan Baitul Arqam menjadi pengalaman tak terlupakan. Semua kekhawatiranku  pada awalnya, luntur begitu saja. Walaupun selama 3 hari itu melelahkan, tapi rasa lelah itu puas karena kagiatan yang dilakukan sangat menyenangkan. Dari kegiatan ini, teman-teman yang aku temui membawa dampak positif bagiku, selain itu selepas kegiatan ini saya menndapatkan banyak pelajaran berharga yang bisa membawa dampak baik bagiku kedepannya. Teruntuk teman-teman, Kakak Instruktur,panitia serta lainnya saya disini sangat berterimakasih karena bisa menjadi bagian acara ini. Sukses selalu untuk teman-teman!!!!..

Komentar