Model Pembelajaran Berbasis Masalah

Sumber : https://i.pinimg.com/originals/6c/45/77jpg

  Model pembelajaran berbasis masalah bertujuan pembelajaran yang berpusat pada siswa adalah agar memiliki motivasi yang tinggi dan kemampuan siswa untuk belajar mandiri serta bertanggung jawab terhadap memperkaya dan mengembangkan pengetahuan, keterampilan, dan sikap. Ada beberapa jenis pembelajaran yang berpusat pada siswa, salah satunya adalah pembelajaran berbasis masalah.Pembelajaran berbasis masalah merupakan metode pembelajaran yang menggunakan masalah sebagai langkah awal dalam mengumpulkan dan mengintegrasikan pengetahuan baru. Untuk memecahkan masalah ini, siswa memperoleh pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk memecahkan masalah tersebut. Tujuan pembelajaran berbasis masalah adalah untuk pengembangan dan penerapan keterampilan penting, yaitu memecahkan masalah berdasarkan belajar mandiri atau kolaborasi kelompok dan memperoleh pengetahuan yang luas.

 Langkah-langkah Model Pembelajaran Berbasis Masalah

Penerapan model pembelajaran berbasis masalah terdiri dari lima tahap utama, yang diawali dengan pengenalan situasi masalah oleh guru dan diakhiri dengan presentasi dan analisis hasil pekerjaan siswa, penerapan diantaranya:

1. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran, menjelaskan logistik yang diperlukan, mendorong siswa agar terlihat dalam kegiatan pemecahan masalah yang dipilih.

2. Guru membantu siswa memahami dan mengatur tugas-tugas pembelajaran yang berhubungan dengan masalah tersebut.

3. Guru mendorong siswa untuk mengumpulkan informasi yang diperlukan, melakukan eksperimen untuk mendapatkan penjelasan dan dapat memecahkan masalah.

4. Guru membantu siswa mengembangkan dan mempresentasikan hasil kerja dengan merencanakan dan menyiapkan tugas yang sesuai, seperti laporan, video, dan model, serta membantu berbagai tugas bersama temannya.

5. Terakhir, guru membantu siswa merefleksikan atau mengevaluasi proses-proses penyelidikan yang mereka gunakan.

Ringkasnya, kegiatan pembelajaran melalui PBM diawali dengan keaktifan siswa memecahkan permasalahan nyata yang telah ditetapkan atau disepakati. Proses pemecahan masalah mempengaruhi perkembangan kemampuan pemecahan masalah dan berpikir kritis siswa, dan pada saat yang sama dapat membentuk pengetahuan baru.

Refrensi : 

Makalah Model-Model Pembelajaran Kelompok 7 kelas 2F PGSD